Bismillah…
Di era digital marketing seperti ini tidak sedikit dari pebisnis memanfaatkan tulisan sebagai konten utama mereka.
Dua diantaranya adalah konten blog atau email seperti ini, karena dengan dua saluran pemasaran yang saling berkaitan ini terbukti dengan cepat dapat meningkatkan enggagement terhadap calon pembeli.
Namun menulis bagi sebagian orang adalah sesuatu yang menantang dan tidak mudah untuk di aplikasikan.
Guru saya Mas Fikry Fatullah pernah bilang:
Menulis adalah ruang proses berpikir otak seseorang. Pada dasarnya alam sadar seseorang itu sangat terbatas, dimana hanya bisa memproses sekitar 7 hal sekaligus pada saat bersamaan.
Dengan menulis akan memaksa otak untuk berpikir dengan cara berbeda.
Dengan menulis juga akan membantu saya memahami apa yang saya pelajari.
Karena Anda baru benar-benar paham dari suatu hal yang baru Anda pelajari kalau Anda bisa menjelaskan kepada orang lain dan orang tersebut paham apa yang sedang Anda bicarakan.
Saya setuju, kalau menulis mempunyai tantangan tersendiri, saya juga mengalaminya sampai sekarang ini.
Namun dari pengalaman 1.5 tahun saya menulis konten di KIRIM.EMAIL hanya ada 2 tantangan dalam menulis yang bisa Anda atasi.
- Ide konten
- Konsistensi
Jika 2 tantangan ini sudah Anda kuasai maka InsyaAllah menulis akan menjadi aktivitas yang menarik untuk Anda.
Ide Konten
Tidak sedikit blogger dan email marketer yang mengeluh dan bingung mau menulis apa di blog maupun emailnya, termasuk saya.
Untuk menggali ide dalam menulis konten, cara paling mudah adalah dengan mengidentifikasi masalah dari pembaca blog atau email kita.
Kemudian jawaban dari masalah tersebut bisa kita jadikan ide untuk menentukan topik dan judul konten.
Penulis novel Dewi Lestari pernah menyebutkan dalam salah satu tulisanya::
“Ide itu layaknya aliran sungai di dalam alam bawah sadar kita, kita hanya perlu untuk turun sebentar untuk mengambil sereguk dua reguk dari aliran sungai tersebut”.
Itu artinya ide ada dimana-mana kita hanya perlu sedikit kepekaan diri terhadap sekitar.
Salah satunya adalah dari pelanggan Anda sendiri.
Guru saya selalu bilang kreativitas dalam membuat konten iklan atau inovasi produk SELALU berasal dari 2 hal:
- Sebaik apa Anda kenal dengan target pasar Anda.
- Sebaik apa Anda kenal dengan produk Anda.
Karenanya cara terbaik untuk mendapatkan ide dari konten tulisan Anda adalah dengan mencari tahu masalah dari calon pelanggan Anda.
Bila masih kesulitan juga Anda bisa mencari inspirasi isi konten di beberapa media seperti:
- Medium
- Digg
- Kaskus
- Dan lain sebagainya.
Konsistensi
Tantangan ini yang sangat penting untuk Anda jika ingin handal dalam menulis.
Banyak blogger atau email marketer yang mempunyai ide dan konten yang sangat bagus, tetapi sayangnya mereka tidak konsisten dalam menulis konten.
Ada yang nulis seminggu sekali, sebulan sekali bahkan kami juga sering menemukan blog yang dimana konten terakhirnya itu ditulis 3 tahun yang lalu.
Saya petik dari tulisan Mas Fikry Fatullah dalam bukunya Kirim Email Aja:
Konsistensi adalah faktor vital dalam komunikasi bisnis, karena pada dasarnya manusia menangkap kesan bukan pesan.
Kesan ini dibangun di atas habit atau kebiasaan-kebiasaan yang kita jalankan setiap hari ke orang lain, termasuk dalam komunikasi via tulisan (seperti email) ke pelanggan kita.
Karenanya agar menimbulkan kesan yang bagus, kita harus berusaha berkomunikasi hingga masuk ke level bawah sadar pembaca email kita.
Saya mengerti bahwa untuk konsisten dalam menulis konten bukanlah perkara mudah.
Karenanya tidak mengherankan banyak blogger dan email marketer yang berhenti di tengah jalan. Salah satu penyebabnya adalah tidak konsisten.
Mengatasinya adalah dengan memaksakan diri Anda untuk menulis setiap hari, dengan begitu Anda bisa rasakan sendiri perkembangan yang Anda alami, mulai dari penyusunan kalimat sampai pilihan kata.
Anda hanya perlu melakukanya selama 21 hari.
Menurut pakar bedah plastik Maxwell Maltz, rata-rata manusia membutuhkan waktu 21 hari untuk membentuk sebuah habit baru.
Dengan begitu menulis akan menjadi satu kebiasaan Anda yang asik.
Mulai bagikan tulisan Anda sekarang juga:
https://kirim.email/
Selamat nulis…
Dion Arfan.